PROFIL DESA HARGOMULYO 66B

Desa Hargomulyo merupakan salah satu dari beberapa desa yang ada di wilayah administrasi Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur. Informasi tentang Desa Hargomulyo sendiri masih terlalu minim seperti sejarah asal mula berdirinya desa, kepala desa pertama, kepadatan penduduk, luas wilayah, keadaan geografis maupun sosiologis dan lain sebagainya. Informasi semacam ini penting karena masih banyak yang tidak mengetahui. Selain itu, informasi baik secara fisik maupun digital perlu dihimpun dalam bentuk data base untuk dijadikan acuan kebijakan pemerintahan desa terkait dan mengetahui potensi desa dan masih banyak lagi.

Sejarah Desa

Desa Hargomulyo berdiri pada 13 Oktober tahun 1941. Pada saat itu, Desa Hargomulyo dipimpin oleh seorang kepala kampung dan seorang carik yang membawahi empat ketua bedeng. Kepala desa pertama yang memimpin desa adalah Ngadi Wiranu dengan masa jabatan selama tiga tahun, yakni pada tahun 1941 hingga tahun 1944. Kemudian digantikan oleh Sugiman Ibnu Saputro yang menjabat selama empat periode (1944-1965). Kepemimpinan Sugiman Ibnu Saputro kemudian digantikan oleh Burhanudin, namun hanya sebagai Pemegang Jabatan Sementara, pada tahun 1965-1967. Jabatan kepala desa kemudian dipegang oleh Wiryo Wiharjo selama dua tahun. Pada tahun 1969, jabatan kepala desa dipegang oleh Pujodiyono yang menjabat kurang dari satu tahun. Soewardjo, adalah kepala desa Hargomulyo dengan masa jabatan selama 29 tahun (1969-1998). Kemudian digantikan oleh Rakimin yang menjabat selama empat belas tahun (1999-2013) dan digantikan posisinya oleh Setyo Harsono, S.Pd. yang masih akan menjabat sampai tahun 2019. Perlu diketahui bahwa dulu pada masa program transmigrasi di wilayah Lampung khususnya dikenal dengan nama bedeng, misal bedeng 1,2,3…sampai 68 yang bertujuan untuk mempermudah pemerataan penduduk yang mengikuti program transmigrasi yang diadakan oleh pemerintah. Desa Hargomulyo sendiri terletak di bedeng 66 atau desa paling ujung timur Kecamatan Sekampung dan merupakan desa dengan jalan provinsi terpanjang.

Kondisi topografi dan curah hujan

Desa hargomulyo memiliki kondisi topografi yang relatif rendah. Hampir sebagian besar wilayah merupakan dataran rendah dengan ketinggian tanah rata-rata 16 mdpl. Dengan kondisi yang seperti ini maka sebagian besar wilayah desa hargomulyo merupakan persawahan dan tegalan.

Kondisi yang didominasi dataran rendah dan suhu rata-rata antara 24^o-32^o C sehingga kelembaban udara juga rendah yang menyebabkan curah hujan di desa hargomulyo relatif masuk kategori curah hujan sedang.

Luas wilayah

Luas wilayah desa hargomulyo kurang lebih sekitar 675 Ha/m². Dengan luas seperti itu maka desa hargomulyo dibagi menjadi 3, yaitu Hargomulyo 66a, Hargomulyo 66b, dan Hargomulyo 66c. Selain dibagi menjadi 3 sub-desa, hargomulyo juga terbagi menjadi 7 dusun / padukuhan, yaitu dusun I Jogja, Dusun II Wonoasari, Dusun III, Dusun IV, Dusun V Tulungagung, Dusun VI B12, dan Dusun VII Boyolali. Memang terkesan sangat terasa nama-nama yang ada di wilayah Jawa, karena memang zaman dahulu penduduk menamakan dusunnya dengan asal daerah waktu di Jawa.

Batas wilayah

Seperti yang sudah tersebut diatas bahwa desa hargomulyo merupakan desa paling ujung timur Kecamatan Sekampung yang secara tiak langsung berbatasan dengan desa-desa lainnya.

Utara : Desa Sumbersari 68 Sekampung
Selatan : Desa Girikarto 67 Kec. Sekampung
Timur : Desa Tanjung Harapan Kec. Marga Tiga
Barat : Desa Wonokarto 61 Kec. Sekampung

Kepadatan penduduk

Meski hampir sebagian besar wilayah desa hargomulyo didominasi sawah dan tegalan bukan berarti jumlah penduduk sedikit. Adapun jumlah penduduk desa hargomulyo adalah 6.975 jiwa dengan kepadatan penduduk rata-rata 732 jiwa/km². Kepadatan penduduk terbanyak berpusat di desa hargomulyo 66a yang mana wilayahnya setengah dari luas wilayah desa.

Mata Pencaharian penduduk

Wilayah yang didominasi dengan area persawahan dan tegalan sehingga setengah dari jumlah penduduk hargomulyo bergerak pada bidang pertanian. Namun juga ada yang berwiraswasta, menjadi guru, membuat batu bata dan lain-lain. Berikut adalah tabel daftar pekerjaan :

No.	Pekerjaan	JUMLAH
1	PNS/TNI/POLRI	86	Jiwa
2	Pensiunan PNS/TNI/POLRI	6	Jiwa
3	Guru	34	Jiwa
4	Bidan/Perawat	10	Jiwa
5	Karyawan Swasta	16	Jiwa
6	Pedagang	195	Jiwa
7	Petani	647	Jiwa
8	Tukang	66	Jiwa
9	Supir	94	Jiwa
10	Buruh Pekerja	2541	Jiwa

Kondisi penduduk

Hampir 95% penduduk desa hargomulyo merupakan anak keturunan suku Jawa, maka tidak heran bila masyarakat Jawa sangat mendominasi. Adapun yang 5% merupakan suku Batak dan lain-lain. Mayoritas agama yang dianut oleh penduduk adalah Islam. Ada juga beberapa yang menganut Kristen.

Budha	: 0 jiwa
Hindu	: 0 jiwa
Islam	: 6484 jiwa
Katolik	: 360 jiwa
Protestan	: 30 jiwa

Potensi Desa Hargomulyo

Desa hargomulyo merupakan desa yang sangat luas. Oleh karena itu sangat memungkinkan banyaknya potensi yang bisa dieksplorasi dan dikelola untuk dapat membangkitkan semangat geliat perekonomian masyarakat. Bila melihat kondisi yang ada saat ini maka potensi dapat di bagi menjadi beberapa sektor.

Sektor pertanian

Masyarakat desa hargmulyo memang hampir setengahnya memiliki mata pencaharian sebagai petani. Adapun tanaman yang menjadi komoditas utama adalah padi, jagung, kacang hijau, kakao, kelapa dll. Maka pantas kiranya bahwa desa hargomulyo merupakan salah satu desa lumbung pangan di Kecamatan Sekampung. Lahan persawahan dapat ditemui di sepanjang jalan desa hargomulyo terutama hargomulyo 66a dan 66c. Selain berkonsentrasi pada tanaman padi, ada juga potensi dari tanaman buah yaitu jambu air. Desa yang paling mendominasi penghasil jambu air adalah desa hargomulyo 66b. Ini bisa dilihat dari hampir semua rumah penduduk minimal memiliki 3-4 pohon jambu air.

Sektor pendidikan

Potensi pendidikan di desa hargomulyo sangat besar baik pendidikan formal maupun non-formal. Dan hal tersebut senada dengan perkataan Camat Sekampung Basuni bahwa akan menjadikan desa hargomulyo sebagai maskot Kecamatan Sekampung seperti dilansir dari media online SimakNews.com tertanggal 14 Maret 2017.

Pendidikan formal

Untuk pendidikan anak usia dini memiliki banyak sekolah paud yang tersebar hampir disetiap desa. Pendidikan dasar sendiri desa hargomulyo memiliki 4 sekolah dasar. Pendidikan menengah pertama memiliki 1 sekolah dan menengah atas memiliki 1 sekolah. Berikut nama-nama sekolah tersebut:

PAUD PKK
PAUD MAARIF 13

PAUD KASIH BUNDA

SDN 1 HARGOMULYO 66A POLOS
SDN 2 HARGOMULYO 66C
SDN 3 HARGOMULYO 66A/18

SDN 4 HARGOMULYO 66B
MTs NU MAARIF 13 SEKAMPUNG

SMPN 2 SEKAMPUNG
SMAN 1 SEKAMPUNG

Untuk 2 nama sekolah terakhir merupakan aset pendidikan sangat besar. Karena yang mengenyam pendidikan di SMP N 2 dan SMA N 1 tidak hanya dari desa hargomulyo saja. Ada yang dari desa lain bahkan dari kecamatan lain. Sehingga kualitas pendidikan desa hargomulyo bisa dapat bersaing dengan desa lainnya.

Pendidikan non-formal

Sedangkan pendidikan non-formal meliputi pesantren dan TPQ. Untuk tpq sendiri hampir di setiap dusun memiliki dan diasuh oleh pemuka agama masing-masing. Desa hargomulyo memang dikenal sangat agamis sehingga pendidikan agama pun tidak dilupakan begitu saja. Ada 2 pesantren yang berdiri di wilayah desa hargomulyo, yaitu ;

Pondok Pesantren Darussalam

Pesantren ini tergolong masih baru berdiri sekitar tahun 2012. Alamat pondok pesantren di jalan hargomulyo 66a yang di asuh oleh Kyai Salam. Pesantren ini selain menyediakan pengajian kitab kuning juga ada PAUD.

Pondok Pesantren Innyataul Fuqoha

Berbanding terbalik dengan Darussalam yang masih tergolong baru. Pesantren Innyataul Fuqoha sudah lama berdiri kira-kira awal tahun 2000-an. Alamat pesantren ini di jalan hargomulyo 66c yang di asuh oleh Kyai Ridwan. Pesantren ini juga mengkaji kitab kuning.

Sektor karang taruna dan Risma

Ada banyak karang taruna yang ada di desa hargomulyo, namun penulis sendiri kurang banyak mengulik informasi karena kendala jarak yang jauh. Perlu diketahui bahwa penulis saat ini masih studi di Jogjakarta. Namun , di desa hargomulyo 66b ada kumpulan Risma Masjid Istiqomah yang bernama Nahdhotul Fata di bawah asuhan Kyai Aqim Mushola. Selain komunitas Risma, ada juga komunitas IJABAH (Ikatan Jamaah Barzanji Hargomulyo) yang juga di bawah asuhan Kyai Aqim Mushola dan di ketuai oleh saudara Ahmad Rokim.

Sektor ekonomi

Desa hargomulyo merupakan desa dengan jalan provinsi terpanjang yaitu sekitar 17 km. Sehingga sangat memungkinkan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik. Sepanjang jalan desa saat ini sudah dipenuhi beberapa minimarket seperti Alfamart, Multi Market dan warung kelontong yang sudah menjamur. Sehingga bisa diasumsikan bahwa semakin banyak multimart disuatu daerah maka tingkat perekonomian warga juga membaik. Selain itu juga ada usaha konveksi yang menunjang kelangsungan pendidikan terutama dalam hal seragam sekolah. Berikut beberapa nama-nama mulmiart yang ada di desa hargomulyo: